Invers Fungsi Eksponen dan Logaritma

Invers dari fungsi eksponen adalah fungsi logaritma, begitu pun sebaliknya invers dari fungsi logaritma adalah fungsi eksponen. Itulah mengapa pada post ini dibahas sekaligus mengenai invers fungsi eksponen dan logaritma. Kedua fungsi ini saling invers, sesuai dengan konsep invers dan hubungan eksponen dan logaritma. Ingat kembali bahwa hubungan eksponen dan logaritma adalah sebagai berikut.

alog b=c ⇔ b=ac

Dari hubungan di atas, kita bisa menentukan invers dari fungsi eksponen dan logaritma.

Sesuai dengan konsep fungsi invers, untuk menyelesaikan invers suatu fungsi terlebih dahulu kita misalkan fungsinya sebagai y kemudian jadikan pemisalan tersebut menjadi fungsi x dalam peubah y. Agar lebih memahami konsep invers fungsi eksponen dan logaritma, perhatikan beberapa contoh soal berikut ini.

Tentukan invers dari fungsi f(x)=52x+3
Sesuai dengan konsep invers fungsi, langkah pertama untuk menyelesaikan invers fungsi eksponen di atas adalah dengan memisalkan fungsi f(x) sebagai y, sehingga diperoleh bentuk berikut ini.

y=52x+3

Setelah itu, kita jadikan bentuk di atas menjadi fungsi peubah y dalam peubah x. Untuk mengubahnya kita memerlukan hubungan eksponen dan logaritma di atas. Dari hubungan eksponen dan logaritma kita peroleh bentuk berikut ini.

5log y=2x+3

Selanjutnya adalah menyelesaikan bentuk tersebut agar diperoleh fungsi peubah y dalam peubah x.

2x+3=5log y
2x=5log y-3

Dari konsep invers fungsi, jika kita memisalkan fungsi f(x) sebagai y maka x merupakan f-1(y), sehingga diperoleh

x=f-1(y)=1/2(5log y - 3)

Kita bisa mengganti peubah y pada fungsi f-1(y) di atas dengan peubah x sehingga kita memperoleh f-1(x) yang merupakan invers dari fungsi f(x).

f-1(x)=1/2(5log x - 3)

Tentukan invers dari fungsi f(x)=2log(x+2)+4
Sesuai dengan konsep invers fungsi, langkah pertama untuk menyelesaikan invers fungsi logaritma di atas adalah dengan memisalkan fungsi f(x) sebagai y, sehingga diperoleh bentuk berikut ini.

y=2log(x+2)+4

Setelah itu, kita jadikan bentuk di atas menjadi fungsi peubah y dalam peubah x. Untuk mengubahnya terlebih dahulu kita jadikan bentuk logaritma di sebelah kanan menjadi tunggal.

y-4=2log(x+2)

Kita memerlukan hubungan eksponen dan logaritma di atas untuk mengubah bentuk tersebut. Dari hubungan eksponen dan logaritma kita peroleh bentuk berikut ini.

x+2=2y-4

Selanjutnya adalah menyelesaikan bentuk tersebut agar diperoleh fungsi peubah y dalam peubah x.

x=2y-4-2

Dari konsep invers fungsi, jika kita memisalkan fungsi f(x) sebagai y maka x merupakan f-1(y), sehingga diperoleh

x=f-1(y)=2y-4-2

Kita bisa mengganti peubah y pada fungsi f-1(y) di atas dengan peubah x sehingga kita memperoleh f-1(x) yang merupakan invers dari fungsi f(x).

f-1(x)=2x-4-2

Sekian pembahasan mengenai invers fungsi eksponen dan logaritma. :-)

Tulisan ini terkait dengan tulisan pada kategori Eksponen, Logaritma.

Oleh Opan
Dibuat 03/07/2013
Seorang guru matematika yang hobi menulis tiga bahasa, yaitu bahasa indonesia, matematika, dan php. Dari ketiganya terwujudlah website ini sebagai sarana berbagi pengetahuan yang dimiliki.

Gabung grup telegram t.me/mathsid untuk diskusi dan tanya-jawab

Demi menghargai hak kekayaan intelektual, mohon untuk tidak menyalin sebagian atau seluruh halaman web ini dengan cara apa pun untuk ditampilkan di halaman web lain atau diklaim sebagai karya milik Anda. Tindakan tersebut hanya akan merugikan diri Anda sendiri. Jika membutuhkan halaman ini dengan tujuan untuk digunakan sendiri, silakan unduh atau cetak secara langsung.